WartaDepok.com – Dalam Pilkada Depok 2020, muncul sosok perempuan yang langsung mencuri perhatian masyarakat. Maklum, Afifah menjadi perempuan pertama yang bakal tanding dalam sejarah pilkada di Depok. Afifah mendampingi calon wali kota Depok, Pradi Supriatna yang berhadapan dengan rivalnya pasangan calon Idris-IBH.
Yang terang, peran perempuan saat ini tidak hanya menjadi ibu rumah tangga, tapi hingga ke berbagai sektor termasuk dalam kancah perpolitikan. Untuk itu, Afifah mengajak perempuan bersatu dan berpartisipasi dalam membangun Kota Depok. “Saya juga ingin minta doa dan dukungan kaum perempuan di Kota Depok untuk memperjuangkan hak-hak kaum perempuan di Kota Depok,” ujarnya, Jumat (2/10/2020).
Menurut Afifah, seiring berjalannya waktu, perempuan mulai bangkit dan berhasil membuktikan bahwa keberadaan mereka layak diperhitungkan. Bahkan, kecerdasan dan keterampilan perempuan, tidak bisa dianggap remeh, karena telah berkontribusi dalam pembangunan. “Kita lihat, bagaimana kakak-kakak dan ibunda kita turut melengkapi lembaga legislatif maupun eksekutif fi sejumlah daerah,” terang Afifah.
Menurut dia, dari enam anggota DPR RI pada daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat 6 (Kota Depok-Kota Bekasi), setengahnya di isi oleh perempuan, seperti Intan Fauzi dari PAN dan Wenny Haryanto dari Partai Golkar.
“Bunda-bunda kita ini menjadi panutan bagi perempuan di Kota Depok, berpartisipasi aktif dalam mengisi pembangunan melalui jalur legislatif. Belum lagi di DPRD Kota Depok, sejumlah politisi perempuan pun turut ambil bagian. Bahkan, satu politikus perempuan duduk di jajaran pimpinan DPRD Kota Depok, ini kan membanggakan serta menjadi contoh bagi kaum perempuan di Depok,” papar Afifah.
Karenannya, bersama Pradi-Afifah, ia mengajak seluruh kaum hawa di Kota Depok untuk bersatu dan berkolaborasi membangun kotanya dari berbagai sektor. “Saya minta dukungan kaum perempuan se Kota Depok,” sebut Sambung Ketua Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Kota Depok ini. (ole/WD)