WartaDepok.com – Beredar video kampanye di rumah ibadah, anggota DPRD kota Depok Babai Suhaimi angkat suara. Dirinya mengaku tidak sedang berkampanye, sebagai tokoh masyarakat dan anggota DPRD Kota Depok dirinya datang hanya untuk memenuhi undangan ibu-ibu pengajian.
Dia menampik tuduhan dirinya berkampanye di rumah ibadah, dia mengaku mendapat undangan dari ibu-ibu pengajian yang biasa dilaksanakan di balai muslimat. “Undangannya di Balai Muslimat, kebetulan nyatu dengan musholla, karena balai muslimat nya sedang di renovasi,” kata Babai.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa dirinya tidak berkampanye meneriakkan nama Pradi Afifah. Dirinya hanya diminta menyaksikan ibu-ibu yang memantapkan niat mendukung Paslon nomor satu.
“Saya diundang, mereka (ibu-ibu pengajian, red) meminta disaksikan saat mereka berniat memantapkan diri menentukan pilihan di pilkada Depok,” kata Babai Suhaimi.
Dia juga menyayangkan sikap pasangan calon yang seolah mencari kesalahan. Padahal menurut nya tim kampanye pasangan calon nomor urut dua juga banyak melakukan kesalahan.
“Mereka (Paslon no urut dua, red) juga kerap melakukan kesalahan, apakah sudah di proses, mereka juga banyak melakukan pelanggaran kok panwaslu diem aja,” tukas Babai. (rub/WD)