Minum kopi jadi ritual banyak orang untuk mengawali hari. Kopi diyakini bisa memberi dorongan energi sekaligus membuat seseorang tetap fokus saat menjalani aktivitas harian. Tiap orang biasanya sudah memiliki racikan kopi favorit masing-masing.
Bagi yang sedang ingin turunkan berat badan, minum kopi saat sarapan bukan hal terlarang. Hal ini justru dianjurkan dengan sejumlah alasan. Pilihlah kopi hitam tanpa pemanis yang tidak mengandung banyak kalori.
Selain aroma dan rasanya yang enak, kopi hitam disebut efektif membantu usaha penurunan berat badan. detikFood merangkum berbagai alasan di balik manfaat sarapan kopi hitam untuk kurangi bobot tubuh.
Kepada Independent (24/9), ahli gizi Sarah Flowers menyebut minum kopi di pagi hari bisa membantu turunkan berat badan. Sarah menganjurkan minum kopi sesaat setelah bangun tidur. Hal ini karena kopi mampu memicu metabolisme tubuh.
“Kopi yang Anda minum sehari-hari dapat membantu menaikkan tingkat metabolik dengan merangsang thermogenesis yang membantu membakar lemak,” ungkapnya. Sarah juga menekankan kopi bisa menurunkan selera makan tapi jangan menjadikannya sebagai pengganti makanan.
“Kopi dapat merangsang panas dan energi tubuh yang mengurangi selera makan dan sementara saja bisa mengurangi keinginan makan,” lanjut Sarah. Di sisi lain, salah satu penelitian dalam International Journal of Epidemiology mengungkap mereka yang minum kopi punya risiko lebih kecil alami obesitas dan diabetes tipe 2 dibanding mereka yang tak minum kopi sama sekali.
Secangkir kopi hitam benar-benar bebas kalori, jelas Tips and Share (24/9). Pastikan hanya mengonsumsi kopi hitam saja, tanpa susu, gula, krimer, atau pemanis buatan lainnnya. Sebab penambahan bahan-bahan tersebut bisa meningkatkan nilai kalori pada secangkir kopi hitam.
Kopi hitam diracik dari air dan bubuk kopi saja. Minum kopi hitam sangat baik untuk memberi dorongan energi tanpa ‘memberatkan’ tubuh karena kandungan lemak atau kalori berlebih di dalamnya.
Manfaat lain dari kopi hitam adalah bisa menyehatkan jantung. Menurut American Heart Association, konsumsi sekitar 236 ml kopi hitam per hari bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung hingga 10% dibanding mereka yang menghindari minum kopi.
Laju metabolisme istirahat adalah perhitungan jumlah kalori yang dibakar seseorang ketika sedang tidak aktif. Kopi merupakan minuman yang bagus dikonsumsi sebelum beraktivitas karena dapat meningkatkan laju metabolisme. Banyak orang mengandalkan kopi hitam sebagai stimulan ringan sebelum olahraga.
Hal tersebut karena asupan kafein mampu meningkatkan pengurangan lemak tubuh saat dikombinasikan dengan berbagai latihan kardio. Untuk diketahui, metabolisme adalah kunci penting dalam penurunan berat badan. Sebab tingkat metabolisme yang lebih tinggi akan membantu Anda menurunkan berat badan lebih cepat tanpa menambah berat badan.
Kafein sendiri merupakan bahan aktif utama kopi hitam. Zat ini dapat meningkatkan tingkat metabolisme Anda hingga 11%. Kafein mengurangi keinginan makan hingga membakar lemak dengan lebih efisien.
Kopi hitam tersedia dalam pilihan bubuk. Anda bisa membelinya dalam kemasan siap pakai atau memilih sendiri biji kopi yang sudah disangrai lalu minta digilingkan. Semuanya bisa dipilih sesuai selera. Apalagi varian biji kopi sangat banyak dengan berbagai karakter aroma dan rasa.
Untuk hasil kopi hitam yang enak, Anda bisa menggunakan rasio 1:15 untuk proses penyeduhan. Rasio itu berarti 1 gram bubuk kopi diseduh dengan 15 ml air. Rasio ini bisa dikalikan sesuai dengan jumlah kopi yang akan dipakai.
Lalu untuk airnya, sebaiknya seduh bubuk kopi hitam dengan air panas bersuhu di atas 90 C. Temperatur berperan penting karena bisa mengeluarkan aroma kopi lebih sempurna. Kalau tak punya termometer, masaklah air hingga mendidih. Lalu diamkan selama 2-4 menit.
Tak hanya soal penyeduhan, ada waktu terbaik untuk meminum kopi di pagi hari yang perlu diperhatikan. Waktu ini disarankan peneliti dengan berbagai bukti ilmiah. Mereka mengatakan waktu terbaik minum kopi adalah 1 jam setelah bangun tidur.
Ada alasan di balik waktu tersebut. Hal itu terkait produksi kortisol tubuh seseorang. Sejam setelah bangun tidur merupakan salah satu waktu tubuh memproduksi kortisol paling banyak.
Kortisol merupakan hormon stress utama. Secara alami, tubuh menghasilkan lebih banyak kortisol saat sedang stress untuk tingkatkan kewaspadaan. Nah, minum kopi di waktu tubuh memproduksi kortisol terbanyak memungkinkan kafein dalam kopi akan bekerja melawan efek kewaspadaan kortisol.
