WartaDepok.com – PT Diamond Cipta Propertindo atau pengembang Dave Apartment yang berada di kawasan Kukusan, Depok, menjalin kerja sama dengan perbankan.
Belum lama ini, pihak PT Diamond Cipta Propertindo menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk bersama-sama memberikan kemudahan pembayaran bagi customers Dave Apartment.
Penandatanganan MoU tersebut dilaksanakan di Kantor Cabang BRI Pancoran, Jakarta dengan melibatkan secara langsung Presiden Direktur PT Diamond Cipta Propertindo, Adam Bilfaqih dengan Pemimpin Cabang BRI Pancoran Jakarta Andika Sibarani.
“Bank BRI sebagai salah satu bank plat merah terbesar punya kekuatan dari sisi pangsa pasar dan bunganya yang sangat menarik, sehingga proses KPR/KPA-nya bisa menjadi lebih mudah,” tutur Adam Bilfaqih.
Lebih lanjut Adam menjelaskan, ada beberapa poin penting dengan adanya kerja sama yang dilakukan dengan Bank BRI. Pertama, Bank BRI akan membantu pendanaan para calon pembeli dalam kepemilikan unit Dave Apartment melalui mekanisme Kredit Pemilikan Apartemen (KPA).
Kedua, kerja sama ini membuktikan eksistensi Diamondland, sebagai pengembang properti yang sudah membangun 4.000 unit properti, di mana sekitar 2.500 kepala keluarga sudah menempati properti yang dibangun.
Ketiga, dengan adanya kerja sama ini menjadi portofolio perusahaan. Apalagi perusahaan telah merencanakan untuk melaksanakan IPO di awal tahun 2020.
“Dengan begitu, ini menjadi pembuktian kita sebagai pengembang terhadap proyek-proyek yang dikembangkan benar-benar terealisasi. Selalu konsisten membangun dari 31 proyek yang dikembangkan selalu tepat waktu terhadap delevery kita kepada konsumen.
Karena yang kita utamakan adalah kepercayaan konsumen. Semua proyek-proyek kita ini, semuanya bisa berjalan sampai serah terima kunci sehingga konsumen ini merasa happy,” tambah Adam.
Dalam kesempatan yang sama, Pimpinan Cabang Bank BRI Pancoran Andika Sibarani menjelaskan, bahwa Bank BRI Cabang Pancoran ini fokus pada penyaluran kredit konsumer, di mana 74 persennya berada di sektor kredit konsumer, dan properti menjadi kekuatan pertama dari Bank BRI Cabang Pancoran, baru setelah itu Kredit Kendaraan Bermotor (KKB). Sisanya sekitar 26 persen untuk kredit-kredit komersial seperti pembiayaan usaha-usaha UMKM.
“Jadi kita harus memperluas kerja sama dengan para developer. Karena developer inilah pipe line kita untuk melakukan ekspasi kredit,” paparnya.
Dalam kerja sama ini, lanjut Andika, yang terpenting adanya gimmick yang menarik kepada calon konsumen. Apalagi saat ini gimmick berupa bunga maupun biaya-biaya realisasi itu menjadi salah satu daya tarik calon pembeli properti itu tertarik. (Wan/WD)