WartaDepok.com -Kegiatan Gebyar Pramuka Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang diselenggarakan di Cilampuyang, Garut, menjadi salah satu media untuk mengembangkan potensi bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Dalam kegiatan tersebut, siswa diajarkan berbagai latihan ketangkasan dan kesenian.
“Gebyar Pramuka PKLK berlangsung sejak 28 hingga 31 Oktober 2019 di Garut. Seluruh siswa yang terlibat diberikan materi berupa pasang tenda, karnaval, pertunjukan seni, lomba dan lain-lain. Ini juga bisa melatih ketangkasan dan mengembangkan potensi diri,” ujar Kepala Sekolah Luar Biasa Negeri Kota Depok, Cornelia Dewi, Rabu (30/10/2019).
Untuk Kota Depok, kata Lia, sapaannya, pihaknya mengirimkan 10 siswa SLBN dengan 10 pendamping untuk mengikuti kegiatan ini. ABK yang ikut serta, berasal dari semua jenis ketunaan. Seperti tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa maupun siswa autis.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, anak-anak bisa lebih mandiri dan berpeluang mengembangkan potensi. Selain itu, kegiatan ini juga mengajarkan siswa untuk melihat kemampuan teman-teman lain dari jenis ketunaan yang berbeda, serta terjalin kerja sama yang baik antarsiswa SLB,” ucapnya.
Untuk diketahui, Gebyar Pramuka PKLK 2019 digelar di Desa Cilampuyang, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut. Kegiatan tersebut berlangsung semarak dengan diikuti ratusan siswa SD, SMP, SMA SLB se-Jabar. Tercatat ada 540 siswa bersama pendamping tiap lembaga dari 27 Kabupaten se-Jawa Barat.
