WartaDepok.com – Puluhan warga Beji Timur mendapat pelatihan pemilahan sampah yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok.
Pelatihan pemilahan sampah dalam program Kampung Pro Iklim (Proklim) diadakan di RW 02 Posyandu Subur, Beji Timur pada Rabu (07/06/23).
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberi edukasi lebih lanjut terkait pemilahan sampah dari sumbernya, baik organik maupun anorganik.
Koordinator Unit Pengolahan Sampah (UPS) Jalan Jawa Kecamatan Beji Andriansyah mengatakan, permasalahan sampah masih menjadi isu prioritas untuk ditangani lebih lanjut. Pihaknya juga terlibat untuk terus berupaya mengajak masyarakat dalam mengelola sampah.
“Untuk mengurangi debit sampah yang setiap hari terus meningkat, warga perlu mendapat edukasi. Salah satunya dengan kegiatan pemilahan sampah ini tepatnya di Kampung Proklim Beji Timur,” katanya, Kamis (08/06/23).
Pria yang juga tergabung dalam Timsos 3R Kecamatan Beji Bersama Tati Latifah Hasan menyebut, beberapa peserta yang terlibat di antaranya, pengurus lingkungan, kader dan pemuda serta perangkat daerah terkait.
“Pelatihan ini bisa membantu masyarakat untuk memilah sampah, agar tertangani dari rumah tangga dan mengurangi beban pemerintah untuk penampungannya,” katanya.
Seperti diketahui, saat ini Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung sudah overload, sehingga perlu adanya upaya lebih masif agar sampah bisa berkurang.
Dalam kegiatan ini, Tati Latifah Hasan selaku Korcam Bank Sampah Kecamatan Beji juga ikut memberikan praktik membuat Eco Enzim kepada warga.
Sementara itu, Ketua RW 02 Kelurahan Beji Timur Nasrudin menyambut baik adanya pelatihan ini. Pihaknya juga ingin membantu pemerintah mencari solusi dalam penanganan sampah, agar sampah bisa didaur ulang dan bernilai ekonomi.
“Seperti pembuatan pupuk dari limbah yang kita pilah, sebenarnya masih ada manfaatnya. Mudah-mudahan dengan adanya program ini, masyarakat terbantu untuk melakukan pemilahan dan dapat mengurangi sampah. Kami semua harus saling dukung, demi kebersihan dan hidup yang lebih sehat,” tutupnya.