WartaDepok.com – Di tengah gempuran perang teknologi, mungkin banyak dari kita tidak sadar, bahwa ada masalah serius bagi generasi penerus yang harus kita lawan bersama, yaitu stunting pada anak.
Stunting sendiri merupakan kondisi di mana anak mengalami pertumbuhan yang tidak sesuai kondisi tubuh dan umurnya. Tidak hanya berdampak terhadap tinggi badan, stunting ternyata juga mempengaruhi penurunan kemampuan otak anak, keterbelakangan mental, bahkan menimbulkan penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi hingga obesitas.
Penyebab stunting sendiri beragam mulai dari tidak terpenuhinya zat gizi mikro dan makro dalam tubuh. Bahkan buruknya kondisi lingkungan sehari-hari juga mempengaruhi anak terkena stunting. Faktor ekonomi keluarga juga bisa menjadi penyebab masalah tersebut.
Di Kota Depok sendiri, berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) preverensi stunting berada di angka 12,6% dari target yang ditetapkan pemerintah sebesar 14% di tahun 2024.
Meski lebih rendah dari target pemerintah, kita jangan lengah. Perlu usaha dan gerak bersama agar kasus stunting di Depok semakin menurun. Di sini peran-peran masyarakat, pelaku usaha hingga lembaga keagamaan seperti masjid dan rumah-rumah ibadah agama lainnya di perlukan demi menekan angka stunting di Kota Depok.
Kami mengajak para pelaku usaha mulai dari pedagang, warung rakyat hingga minimarket yang menjamur se antero Depok mulai turun tangan menggerakkan nurani dengan menyisihkan sebagian dagangannya seperti susu, telur atau makanan bergizi lainnya untuk dibagikan setiap minggunya demi melawan stunting.
Mesjid-mesjid dan rumah-rumah ibadah agama lainnya juga harus mulai bergerak melawan stunting dengan menyediakan makanan-makanan bergizi hasil urunan dana ummat agar keberlangsungan generasi penerus baik secara akhlak, mental dan fisiknya.
Bersama-sama kita lawan stunting demi kemanusian, demi kebahagian generasi penerus agar mampu tumbuh dan berkembang dengan baik.
Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi. Saat ini sebutir telur, segenggam kacang hijau atau segelas susu amat sangat berharga sebagai senjata untuk dibagikan demi melawan stunting!
Mari kita gerak bersama. Kolaborasi kebaikan melawan stunting pada anak!
(Bobby A.M Norman/Inisiator Gerakan Kebaikan #SukmajayaBahagia)