WartaDepok.com – Dua bank sampah di Kecamatan Tapos menjalani penilaian tahap tiga Lomba Reduce, Reuse, Recycle (3R) yang digelar oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok.
Pada tahap tiga ini, terdapat 10 bank sampah di Kota Depok yang diverifikasi lapangan atau rechecking untuk menentukan juara pertama, kedua dan ketiga.
Camat Tapos, Abdul Mutolib mengapresiasi bank sampah di wilayahnya yang dapat masuk ke tahap 10 besar Lomba 3R. Yaitu bank sampah di RW 07 Kelurahan Jatijajar dan RW 18 Kelurahan Cimpaeun.
“Walaupun belum tahu siapa yang akan menjadi juara, bagi kami ini sebagai kebanggaan,” ucapnya, Kamis (10/08/23).
Abu, sapaan akrabnya, mengatakan, ini menjadi prestasi bagi Kecamatan Tapos karena bisa menunjukkan pengolahan sampah di Tapos sudah berjalan baik. Serta bisa bermanfaat bagi lingkungan.
“Apalagi kalau meraih juara pertama, itu merupakan prestasi yang baik untuk wilayah Tapos,” kata dia.
Menurut Abu, prestasi ini juga merupakan salah satu bukti persoalan sampah di wilayahnya tertangani dengan baik serius. Dan tidak hanya di tingkat pemerintah, namun juga oleh masyarakat.
Salah satu tim juri dari DLHK Depok, Aldie mengatakan, pada tahap tiga ini ada beberapa poin penilaian. Seperti kekompakan, administrasi dan bagaimana kontribusi bank sampah terhadap masyarakat dan kegiatan lainya.
“Yang paling penting adalah produk dan inovasi, salah satunya yang dihasilkan Jatijajar dari kedebong pisang,” kata dia.
Setelah melewati 3 tahap ini, nantinya tim juri akan berunding dan menentukan siapa juara dalam lomba 3R. Serta bakal diumumkan pada 17 Agustus 2023, bertepatan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI).
“Untuk hadiah pastinya akan ada uang pembinaan sekitar dua digit,” tutupnya.
