Margonda

Mengonsumsi Herba ini Bisa Hilangkan Nyeri Sendi

32
×

Mengonsumsi Herba ini Bisa Hilangkan Nyeri Sendi

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi/Pixabay

WartaDepok.com – Nyeri sendi muncul karena adanya peradangan pada bagian tubuh tertentu. Untuk menghilangkan rasa nyeri pada sendi, 5 herba ini dapat membantu.

Nyeri sendiri merupakan kondisi dimana munculnya rasa tidak nyaman pada bagian tubuh Anda, biasanya rasa nyeri sendi itu muncul di sekitar tulang rawan, ligamen, otot, dan tendon.

Nyeri sendi umumnya berupa peradangan atau rasa sakit pada bagian dalam sendi itu sendiri. Peradangan sendi ini dikenal dengan nama arthritis atau arthralgia.

Faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya nyeri pada sendi Anda diantara karena terlalu banyak merokok, faktor usia, obesitas, dan cedera yang bisa terjadi saat bekerja atau berolahraga.

Biasanya ditandai dengan gejala rasa nyeri terasa jauh ke dalam sendi, rasa nyeri akan membaik dengan istirahat, rasa nyeri akan timbul pada saat Anda usai menggunakan sendi dalam beraktivitas, dan lainnya.

Dirangkum dari Nutrition Explained (13/11), berikut 5 herba yang cocok untuk hilangkan nyeri sendi.

1.Jahe

Jahe salah satu herbal yang dapat menghangatkan ini ternyata juga bisa digunakan untuk mengobati nyeri pada sendi. Dalam pengobatan Tiongkok tradisional, jahe diberikan untuk meningkatkan sirkulasi darah, yang memiliki efek menguntungkan pada penyembuhan di daerah yang terinflamasi.

Jahe juga dianggap meningkatkan kadar gula darah, mengobati penyakit jantung, menurunkan kolesterol jahat, memperkuat fungsi otak, dan bahkan mengurangi risiko terkena kanker.

Di Indonesia selain dijadikan rempah untuk bahan penyedap masakan, jahe juga biasa dikonsumsi sebagai minuman penghangat yang disebut dengan wedang jahe. Wedang jahe jika di Indonesia untuk mengobati gatal tenggorokan, atau sebagai penghangat badan.

Karena dalam jahe terdapat bahan aktif yang disebut gingerol. Bahan tersebut memiliki kemampuan anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Penelitian yang terkait dengan penggunaan jahe pada penderita dengan rheumatoid arthritis sangat menjanjikan dan berhasil menghilangkan rasa sakit pada sendi.

2. Kunyit

Kunyit merupakan salah satu herbal yang juga biasa digunakan sebagai rempah pada makanan seperti jahe. Jika jahe digunakan untuk menambah rasa pada makanan, kunyit digunakan sebagai zat pewarna alami pada makanan. Karena kunyit memiliki warna kuning cenderung oranye cerah.

Selain dijadikan sebagai pewarna makanan alami, kunyit juga digunakan sebagai bahan ramuan jamu khas Indonesia yang memiliki citarasa unik dan khas.

Ramuan jamu kunyit ini biasanya digunakan untuk meredakan rasa nyeri. Rasa nyeri yang bisa diredakan oleh herbal kunyit ini adalah rasa nyeri saat haid atau juga pada sendi Anda. Itu karena kunyit mengandung zat bernama curcumin yang berfungsi sebagai anti-inflamasi.

Terdapat sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus dan menemukan bahwa kunyit berpotensi untuk memperlambat perkembangan rheumatoid arthritis.

Anda bisa mengonsumsinya langsung dalam bentuk minuman seperti jamu, namun jika Anda tak terlalu menyukai rasanya Anda bisa menggantinya dengan suplemen yang berbahan dasar kunyit.

3. Teh Hijau

Teh hijau adalah teh asli Jepang yang memiliki warna hijau muda. Teh hijau ini memiliki citarasa yang pahit, namun menyehatkan. Banyak fungsi yang terdapat pada minuman teh hijau satu ini, diantaranya meningkatkan fungsi otak hingga meningkatkan pembakaran lemak.

Teh hijau juga merupakan zatantiinflamasi yang kuat dan telah terbukti sangat bermanfaat bagi orang yang menderitaosteoarthritis danrheumatoidarthritis.

Anda bisa mendapatkan dengan mudah teh hijau ini dikonsumsi karena dijual di pasaran. Serta mudah dalam pembuatannya. Tersedia dalam serbuk atau dalam kemasan kantung yang lebih praktis.

BACA JUGA:  Melalui Cipayung Expo, Kenalkan Produk UMKM Lokal Go Nasional

Kebanyakan orang cukup menyeduh dan menikmati teh hijau, tetapi Anda juga bisa meminumnya dalam bentuk tablet. Konsentrat teh hijau memungkinkan Anda untuk menambahkan rasa teh hijau ke semua jenis makanan.

Tidak seperti bahan herbal lainnya yang mengoleskan pada area yang terasa nyeri, teh hijau bisa Anda nikmati dengan cara diminum.

4. Eucalyptus

Eucalyptus adalah bahan herbal yang banyak digunakan untuk jenis krim dan salep untuk nyeri sendi. Daun dari eucalyptus ini juga bisa diekstrak menjadi minyak kayu putih yang berguna untuk menghilangkan rasa nyeri pada sendi, selain itu bisa menghangatkan tubuh yang terserang masuk angin.

Eucalyptus ini memiliki aroma mentol yang kuat dan penelitian menunjukkan bahwa dengan hanya mencium eucalyptus dalam bentuk minyak esensial dapat menghilangkan rasa tidak nyaman pada tubuh. Namun banyak juga orang yang tidak menyukai aroma mentol ari herbal satu ini.

Daun tanaman kayu putih mengandung tanin, yang dianggap dapat mengurangi pembengkakan dan rasa sakit karena peradangan.

Jika Anda belum pernah menggunakan kayu putih, silakan tes alergi sebelum menggunakan produk ini. Cukup oleskan sedikit pada lengan Anda dan perhatikan adanya reaksi negatif, seperti ruam atau gatal-gatal. Jika tidak ada yang terjadi dalam 24 hingga 48 jam, Anda bisa menghilangkan nyeri pada sendi dengan minyak kayu putih.

5. Lidah Buaya

Lidah buaya terkenal dengan ragam manfaat sehat untuk kulit dan juga rambut. Namun ternyata ada manfaat lain dari lidah buaya yaitu dapat menghilangkan nyeri sendi. Jika Anda memiliki banyak gel lidah buaya di rumah, Anda bisa memanfaatkannya dengan baik.

Lidah buaya mengandung lebih dari 75 komponen yang berpotensi aktif, termasuk aloin dan emodin, yang bertindak sebagai analgesik untuk menghilangkan rasa sakit. Lidah buaya juga mengandung beberapa senyawa antiinflamasi yang kuat. Kandungan pada lidah buaya ini bisa menghilangkan rasa nyeri pada sendi Anda.

Pemakaian gel lidah buaya ini, bisa diaplikasikan dengan cara memijat daerah yang terasa nyeri dan menyakitkan. Cari gel lidah buaya yang telah disertifikasi oleh International Aloe Science Council. Beberapa merek generik hanya mengandung sedikit gaharuatau bahan aktifnya rusak oleh pemrosesan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *