Depok, SINDE – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok sedang melakukan penilaian terhadap pelaksana dana kelurahan (dakel) dan Kelompok Masyarakat (Pokmas) yang melakukan swakelola kegiatan pembangunan di wilayah. Nantinya, lima terbaik akan diumumkan akhir tahun 2024.
“Saat ini kami sedang melakukan penilaian untuk kelurahan dalam pelaksanaan dakel dan Pokmas. Masing-masing akan kami pilih lima terbaik dan diumumkan akhir tahun,” ujar Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Pembangunan Setda Kota Depok Reni Siti Nuraeni, dilansir melalui laman resmi Pemkot Depok.
Dikatakannya, penilaian ini dilaksanakan setiap tahun untuk mengevaluasi kinerja pelaksana dakel dan Pokmas di lapangan. Serta menjaga integritas sesuai dengan ketentuan. Pihaknya juga ingin memastikan semua kegiatan dan pelaporan dikerjakan secara akuntabel.
“Untuk kelurahan terbaik beberapa kriteria yang kami nilai adalah koordinasi lurah dengan pendamping lurah, koordinasi lurah dengan perangkat kelurahan dan Pokmas serta pemahaman lurah terhadap swakelola tipe 4,” terangnya.
Kriteria lainnya, lanjut Reni, yaitu administrasi swakelola tipe 4, pengelolaan keuangan dan teknis pekerjaan di lapangan.
“Khusus tahun ini, hasil pemeriksaan inspektorat jadi salah satu poin penilaian tambahan,” tegasnya.
Kemudian, untuk kriteria Pokmas terbaik antara lain, koordinasi Pokmas dengan perangkat kelurahan dan pendamping lurah, pemahaman pokmas terhadap swakelola tipe 4. Serta keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan.
“Lalu, administrasi Pokmas dalam pelaksanaan swakelola tipe 4, pengelolaan keuangan pokmas dan fisik pekerjaan di lapangan,” terangnya.
“Mudah-mudahan dengan adanya penilaian ini, dapat memacu semangat kelurahan se-Kota Depok serta Pokmas untuk melaksanakan pembangunan serta pelaporan di wilayah, lebih baik lagi,” tutupnya.
