Margonda

Kocak! Tokoh Kue di Depok Tolak Tulis ‘Happy Birthday’, Bolehnya ‘Happy Bornday’

783
×

Kocak! Tokoh Kue di Depok Tolak Tulis ‘Happy Birthday’, Bolehnya ‘Happy Bornday’

Sebarkan artikel ini

WartaDepok.com – Cerita toko kue di Depok tolak tulis ‘happy birthday’ di atas kue jadi viral. Mereka hanya membolehkan ‘happy bornday’, ‘happy milad’, atau ‘barakallah fii umrik’.

Saat memilih kue ulang tahun biasanya pembeli meminta pegawai toko kue menuliskan ucapan ‘happy birthday’. Karenanya banyak toko kuedi Indonesia selalu menawarkan jasa penulisan ini. Umumnya gratis disertai pembelian kue ulang tahun.

Tapi Global Cake & Bakery di Jalan Bahagia Raya, Depok jadi sorotan. Sebab toko kue ini menolak tulisan ‘happy birthday’. Hal ini diketahui usai netizen Widiastri Chandra Dewi menulis pengalamannya di Facebook usai beli kue ulang tahun di sana.

Ia berujar pegawai toko menolak tuliskan ‘happy birthday’ namun membolehkan ucapan lain untuk ditulis di atas kue. Misalnya saja ‘selamat hari lahir’, ‘happy bornday’, dan ‘barakallah fii umrik’.

Untuk membuktikan unggahan Widiastri, detikFood menyambangi Global Cake & Bakery yang ia maksud pada Senin malam (9/12). Toko kue ini nampak mencuri perhatian karena catnya berwarna kuning dengan lampu-lampu terang di malam hari. Rupanya toko kue ini baru berusia 1 bulan.

Menempati ruko dua lantai, di lantai bawah berjejer ragam roti, donat, dan kue. Khusus kue ulang tahun disimpan di kulkas khusus. Harganya terbilang murah, Rp 70.000 untuk kue ulang tahun Blackforest diameter 18 cm. Kami memesan kue tersebut dengan permintaan menuliskan ucapan ‘happy birthday’.

Ternyata pegawai menolak halus permintaan kami. “‘Happy birthday’ nggak bisa kak. Bisanya ‘barakallah fii umrik’. ‘Happy milad’ juga bisa atau ‘happy born day’ alias selamat hari lahir,” kata perempuan berkerudung yang melayani kami.

Menurut pegawai tersebut, arti ‘happy birthday’ berbeda dengan ‘happy born day’. “Kalau dari arti beda sih kak,” ujarnya. Kami menduga pihak toko tidak membolehkan ‘happy birthday’ karena berarti ‘selamat ulang tahun’ sementara ‘happy born day’ secara harfiah berarti ‘selamat hari lahir’.

Saat kami menanyakan alasannya, dengan cepat pegawai berujar, “Sebenarnya nggak ada masalah apa-apa sih kak, ini kan menekankan untuk ciri khas aja kak. Nggak ada masalah apa-apa. Ciri khas biar beda aja.” Ia juga bilang larangan ‘happy birthday’ pada kue adalah aturan manajemen.

Kami lalu bertanya lebih lanjut via pesan singkat. “Bolehkah memesan kue dengan ucapan Natal?”. Pegawai menjawab, “Bisa ibu, special hari natal customer bisa nulis sendiri ibu.”

Saat ditanya maksud tulisan tersebut, pegawai toko kue mengatakan mereka tidak bisa menuliskan ucapan Natal di atas kue. Tetapi pemesan yang menuliskan sendiri.

Global Cake & Bakery di Jalan Bahagia Raya bukan satu-satunya yang ada di Depok. Cabang lain ada di Sawangan, namun beda manajemen.

Toko kue ini menjual beragam roti dan cake yang dibuat fresh di dapur lantai 2 ruko. Ada momo roll cake, meranti keju, bolu almond, hingga ragam kue ulang tahun yang jadi menu andalannya.

BACA JUGA:  Melalui Cipayung Expo, Kenalkan Produk UMKM Lokal Go Nasional

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *