WartaDepok.com – Pola makan sehat dan seimbang harus diterapkan setiap hari. Karena pola makan yang buruk dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti jantung, hipertensi hingga diabetes.
Hindari makanan-makanan yang digoreng dan juga tinggi dengan lemak jahat. Perbanyak konsumsi sayuran hijau serta buah-buahan yang tinggi antioksidan serta mengandung lemak baik.
Selain usia, ternyata pemilihan makanan juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan seseorang berisiko mengalami penyakit jantung.
Berikut ini beberapa pola makan sehat yang harus dikonsumsi setiap hari:
1. Perbanyak Konsumsi Sayuran Hijau
Dikutip dalam Mayoclinic, sayuran menjadi sumber vitamin dan mineral yang baik. Sayuran mengandung kalori yang rendah namun tinggi serat. Sayuran hijau seperti brokoli, bayam hingga kale tinggi akan antioksidan yang sangat baik dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung.
2. Perbanyak Konsumsi Buah-buahan
Buah-buahan dapat melengkapi kebutuhan vitamin dan serat selain sayuran. Buah-buahan seperti pepaya, jeruk, apel hingga pisang bisa dikonsumsi dalam bentuk buah potong.
Buah jenis beri seperti stroberi, blueberi dan raspberi juga dikenal sangat baik untuk jantung. Buah ini kaya akan antioksidan seperti anthocyanin yang dapat melindungi jantung terhadap stres oksidatif dan peradangan.
3. Atur Porsi Makan
Pola makan sehat bergizi dan seimbang dapat membuat tubuh seseorang menjadi sehat dan bugar. Ahli gizi menyarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung 45 persen karbohidrat, 30 persen protein dan 35 persen lemak baik.
Makan secara berlebihan juga dapat membuat kelebihan berat badan. Kelebihan berat badan (obesitas) ini nantinya akan membuat tekanan darah tinggi yang bisa berpengaruh terhadap kesehatan jantung. Sehingga dengan mengatur porsi makan, kamu juga dapat menjaga berat badan dengan baik.
4. Pilih Lemak Sehat
Pola makan sehat untuk diet tidak hanya fokus ke sayuran atau pun buah. Lemak yang sehat juga sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung. Alpukat dan ikan berlemak seperti salmon, mackerel dan tuna sangat baik dikonsumsi.
Alpukat merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk jantung. Sedangkan asam lemak omega 3 juga dapat menjaga kesehatan jantung.
5. Hindari Makanan Olahan
Pilihlah makanan utuh seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, susu rendah lemak atau nasi. Hindari makanan olahan yang dibuat dengan banyak pengawet.
6. Kurangi Kadar Natrium
Makan banyak natrium dapat berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi. Mengurangi natrium adalah bagian penting dari diet sehat jantung.
The American Heart Association merekomendasikan bahwa orang dewasa yang sehat tidak boleh mengonsumsi natrium lebih dari 2.300 mg dalam sehari (sekitar satu sendok teh garam).
Jumlah ini termasuk ke dalam makanan kaleng olahan yang mengandung natrium.
7. Konsumsi Cukup Serat
Pola makan sehat adalah pola makan yang dilakukan sesuai dengan gizi seimbang. Serat menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan jantung.
Serat berfungsi sebagai pengikat lemak, gula dan kolesterol dari makanan yang nantinya dikeluarkan melalui kotoran.
Serat juga bisa membuat rasa kenyang lebih lama sehingga bisa menurunkan nafsu makan dan mencegah obesitas. Kebutuhan serat harian untuk orang dewasa adalah 20-25 gram per harinya.
Pola makan sehat bisa kamu lakukan untuk menghindari penyakit terkait serangan jantung mendadak seperti yang dialami oleh Ashraf Sinclair.
Selain pola makan sehat, setiap orang juga disarankan untuk memeriksakan kondisi kesehatannya secara rutin. Dengan pemeriksaan rutin, dokter dapat menilai risiko terjadinya serangan jantung dan memberikan penanganan yang tepat dan sesuai. (detik)