WartaDepok.com – Dampak dari Pandemi Covid-19 adalah dunia pendidikan memberlakukan aktifitas belajar dirumah, mulai dari jenjang TK hingga mahasiswa.
Namun, siswa SMAIT Nurul Fikri (NF) bernama Adli Fauzan (17) memanfaatkan peluang tersebut untuk berkreasi, dan menambah pemasukkan selama dirumah.
Adli, sapaannya akhirnya berkreasi membuat olahan kopi susu gula aren dan diberi berlabel Kopi Humah.
“Terfikir untuk buat kopi susu, karena memang peluang bisnisnya besar, apalagi di keluarga penikmat kopi semua,” ujar Adli.
Adli menuturkan, Kopi Humah saat ini baru ready satu varian rasa dengan ukuran botol 600 mililiter. Biji kopi yang digunakan pun pilihan sehingga cita rasanya jelas spesial.
Campuran susu dan gula aren dengan takaran yang pas membuat rasa kopi Humah pas dilidah. Harganya pun sesuai dengan kantong, hanya Rp35 ribu perbotol.
“Harganya terjangkau, ukurannya cukup besar,” tegasnya.
Rencananya ke depan Kopi Humah akan menyediakan varian rasa lain. Sebagai permulaan, Kopi Humah diproduksi 30-50 botol setiap harinya.
Penjualan dilakukan secara online, ada yang dari teman ke teman. Produk kopi Humah ini bisa bertahan didalam lemari pendingin hingga 3 hari.
“Akan ada pilihan rasa lainnya, jadi konsumen bisa leluasa memilih,” tandasnya.(mia/WD)
