WartaDepok.com – Camat Cinere, Sugianto memastikan lalu lintas di Jalan PLN, Kelurahan Gandul sudah kembali normal setelah sehari sebelumnya terjadi kemacetan akibat tanah merah yang memenuhi jalan.
Sugianto mengatakan sebelumnya tanah yang memenuhi Jalan PLN Gandul terjadi akibat adanya luapan air dari pekerjaan galian kabel yang dilakukan oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB).
“Ini galian kabel PLN menggunakan mesin, kebetulan terkena kena galian yang lama dan menggunakan air sehingga jalan menjadi becek tanah berlumpur,” ujar Sugianto, Kamis (01/09/22).
Dirinya juga telah menginstruksikan Lurah dan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Gandul untuk mencari solusi terbaik. Termasuk melakukan pertemuan dengan pihak PLN sebagai upaya mencari jalan keluar.
“Saat ini pekerjaannya diberhentikan dulu untuk sementara,” tuturnya.
Sementara itu, Lurah Gandul, Nyai Aliyah menyebut, setelah berkoordinasi dengan pihak PT. PLN selaku penanggung jawab, lokasi langsung dibersihkan dengan melakukan penyedotan lumpur. Para pekerja juga diberikan arahan agar hal serupa tidak terulang kembali.
“Alhamdulillah, kondisi saat ini sudah aman dan bersih. Insyaallah tidak terjadi lagi hal demikian. Kita juga harap maklum, ini namanya tidak disengaja,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, pengendara dan pengguna jalan yang melintas di Jalan PLN Raya Gandul, Kecamatan Cinere diminta berhati-hati.
Pasalnya, dilokasi tersebut sedang berlangsung proyek pekerjaan Kabel SKTT 150kV Gandul-Kemang, sehingga menyebabkan adanya gangguan perlintasan.
Atas ketidaknyamanan tersebut, PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat secara resmi memohon maaf kepada para pengguna jalan
General Manager PLN UIT JBB, Erwin Ansori mengatakan, proyek kabel SKTT 150kV Gandul -Kemang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan sistem kelistrikan.
“Kami memohon maaf kepada masyarakat dan pengguna jalan yang berada di sekitar Jalan PLN Raya atas ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh pekerjaan PLN, kami dari PLN akan segera melakuan pembersihan jalan dan area lain yang terdampak secepat mungkin,” kata Erwin lewat keterangan resminya, Rabu (31/8/2022).
Erwin juga mengimbau agar pengguna jalan menghindari jalan PLN Raya, Gandul terlebih dahulu agar bisa mengurai kemacetan serta mempercepat proses pembersihan jalan.
“Kami menyarankan agar pengguna mencari jalan alternatif untuk menghindari kemacetan dan jalanan yang masih penuh dengan tanah,” pungkasnya.