HeadlineHumaniora

Berbekal 17 Inovasi, Posyandu Seruni Ikuti Lomba Posyandu Tingkat Provinsi

106
×

Berbekal 17 Inovasi, Posyandu Seruni Ikuti Lomba Posyandu Tingkat Provinsi

Sebarkan artikel ini
Ketua Posyandu Seruni RW 14, Ella Nurlaila saat memaparkan inovasi yang dimiliki Posyandu Seruni pada rechecking lomba Posyandu Juara Tingkat Provinsi Jawa Barat, Kamis (03/08) (Foto: Diskominfo)

WartaDepok.com – Posyandu Seruni, RW 14, Kelurahan Pondok Petir (Pontir) mewakili Kota Depok pada Lomba Posyandu Juara tingkat provinsi Jawa Barat Tahun 2023.

Terdapat berbagai inovasi yang diusung Posyandu Seruni pada lomba tersebut.

Ketua Posyandu Serui, Ella Nurlaila mengatakan setidaknya ada 17 inovasi yang menjadi unggulan. Antara lain, Gerakan Jemput Lansia untuk ke Posyandu (Garpulabu), Budidaya Lele Dalam Ember Ekonomis (Bule Bernis), Remaja Seruni Peduli stunting (Reseleting) dan Kreasi Kreatif Origami Bikin Anak Hepi (Korek Api).

“Kemudian ada Digitalisasi Seruni dan Keluarga Bermutu Kurangi Stunting,” ujarnya dilansir melalui laman resmi Pemkot Depok.

Lalu, Program Ekonomi Elok (Promel), Simpan Pinjam Wanita Seruni (Simpitani) dan Keluarga Ajakan Shadaqoh (Kartu As). Kemudian Gerakan Senam dan Minum Jamu (Garda Semu), Gerakan Lansia Tanam Toga (Gelato), Gerakan Masyarakat Basmi Jentik (Gemar Batik) dan Keluarga Bermutu Menanam Rempah-rempah (Kartu Merah).

“Terakhir ada Gerakan Remaja Memanah (Germana), Bersama Anak dan Remaja Belajar Mengaji (Barjanji), Muda dan Tua Belajar Hadroh (Munawaroh) serta Subuh Keliling bersama stake holder (Shuling),” tambahnya.

Selain inovasi, Ella mengatakan Posyandu Seruni juga terintegrasi dengan berbagai stakeholder terkait. Seperti Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), Bina Keluarga Lansia (BKL) Pos Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Bank Sampah.

Kemudian Pusat Informasi dan Konseling Remaja, Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), Posyandu Remaja (Posmaja). Serta Pola Asuh Anak di Era Digital (Paaredi), Aku Hatinya PKK, Kelompok Wanita Tani (KWT), Juru pemantau jentik (Jumantik) dan Pos Binaan Terpadu (Posbindu).

“Selama dua bulan lebih kami telah mempersiapkan segala sesuatu untuk mengikuti lomba ini. semoga usaha yang telah dilakukan dapat memberikan hasil yang terbaik,”

BACA JUGA:  Puluhan Warga Kalimulya Ikuti Pelatihan Kecantikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *