HeadlineHumaniora

Long Weekend Warga Depok-Jakarta Diminta Sabar Dulu ke Puncak Bogor

55
×

Long Weekend Warga Depok-Jakarta Diminta Sabar Dulu ke Puncak Bogor

Sebarkan artikel ini
Ridwan Kamil

WartaDepok.com – Jelang libur panjang pada 28 Oktober sampai 1 November Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau warga Jakarta, Depok, dan Bekasi untuk tidak berlibur dulu ke kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.

Sebab, libur panjang atau loong weekend berpotensi sangat besar penularan Covid-19.

“Long weekend ini terdeteksi potensinya sangat besar. Oleh karena itu saya juga menghimbau kalau ke puncak kan biasanya wisatawannya dari Jakarta, jadi kepada warga Jakarta ikuti imbauan dari pemerintah kalau bisa tidak perlu memaksakan diri ke puncak ke Cianjur.

Cobalah maksimalkan berekreasi di wilayah dekat rumahnya masing-masing, ” kata Ridwan Kamil mengimbau.

Meski begitu, ia tidak melarang warga luar Bogor dan Cianjur untuk berwisatakesehatan. Tapi saran Ridwan Kamil jangan melebihi kapasitas dan mengikuti protokol kesehatan.

“Untuk libur panjang karena ada maulid dan lain-lain itu libur panjang itu, saya imbau warga Depok dalam situasi pandem ini bisa menahan diri (berwisata). Walaupun tidak dilarang secara umum karena pariwisata dibuka. Tetapi kalau bisa kita menghindari potensi karena kenapa? karena covid senangnya di kerumunan, ”

“Kami antisipasi destinasi pariwisata, semuanya di Jawa Barat sudah kami identifikasi untuk memaksimalkan protokol dan kedisiplinan menjaga prosentase kapasitas, ” pungkas Ridwan Kamil.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor akan memperketat protokol kesehatan di tempat wisata dan restoran selama libur panjang 28 Oktober – 1 November 2020.

Sebab kemungkinan besar wisatawan dari luar daerah akan berwisata ke Bogor.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan Pemkot akan melakukan pengetatan protokol kesehatan Covid-19 di Kota Bogor sesuai intruksi dari pemerintah pusat.

“Tadi pagi kita telah melalukan koordinasi dengan Menkopolhukam, Mendagri, BNPB serta Menteri Perhubungan, untuk memperketat protokol kesehatan Covid-19 di titik-titik rawan, terutama di tempat wisata dan hotel,” ujarnya kepada wartawan. (Wan/WD)

BACA JUGA:  Kenaikan BB Balita hingga 74 Persen dalam Pekan Keempat Pemberian Pangan Lokal Bergizi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *