WartaDepok.com – Kondisi akses jalan Fly Over Universitas Indonesia (UI) setiap pagi selalu macet, imbas dari pelebaran jalan, belum lagi tanah hasil proyek yang bercecer ke tengah jalan sangat menggangu pengguna jalan.
Salah satu warga Sukmajaya, Deri Harnani mengaku setiap pagi melintas di jalan tersebut, karena harus bekerja di kawasan Pasar Minggu. Namun setiap pagi pihaknya mengaku kerap terjebak macet karena hanya disisakan satu jalur untuk mobil.
“Setiap hari macet, ngeri juga jalan disebelah alat berat, apalagi pembatasnya cuma pakai tali, harusnya dibatasi pakai seng,” kata Deri saat melintas di Jalan Akses UI.
Sementara itu, salah satu pengguna motor asal Cilodong, Eko Widodo mengaku sangat terganggu dengan tanah yang bercecer. Sehingga mengakibatkan kondisi jalan menjadi licin. “Kerjanya ngga rapih, tanahnya ke bahu jalan, kalau naik motor kan bahaya licin apalagi sekarang musim hujan,” kata Eko.
Seperti diketahui akses jalan Fly Over Universitas Indonesia (UI) Kota Depok bersumber dari dana bantuan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun Anggaran (TA) 2018 (lanjutan) bernilai RP. 5.737.290.297,19.
Proyek tersebut laksanakan oleh PT. Varas Ratubadis Prambanan dengan Konsultan Pengawas PT. 4 Cipta Kosultan. (rub/WD)
