WartaDepok.com – Upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke sekolah-sekolah masih terus dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok. Sasaran kali ini adalah siswa di SMAN 14 Depok.
Kepala Disdukcapil Kota Depok, Nuraeni Widayatti mengatakan, layanan perekaman E-KTP atau biasa disebut De’Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) di SMAN 14 Depok tersebut diadakan sejak 27-28 Juli 2023. Adapun target perekaman E-KTP sebanyak 216 siswa.
“Dari target tersebut, sebanyak 94 siswa berhasil direkam datanya, sementara ada 122 siswa yang belum melakukan perekaman berdasarkan database SIAK dan hasil verifikasi pihak sekolah, dengan berbagai alasan,” tuturnya dilansir melalui laman resmi Pemkot Depok.
Nuraeni menambahkan, data yang dihimpun tersebut merupakan siswa atau siswi yang sudah berusia 17 tahun, dan akan berusia 17 tahun sampai Februari 2024.
“Ketika mereka berusia 17 tahun akan kami cetakkan KTP-nya, saat ini mereka hanya melakukan perekaman saja,” tambahnya.
Dikatakannya, karena KTP merupakan identitas setiap penduduk Indonesia, maka perlu dilakukan perekaman. Sehingga, pihaknya memberikan kemudahan pelayanan melalui program De’SIP Lah sebagai bagian dari upaya pemenuhan hak sipil warga.
“Harapan kami bagi siswa dan siswi yang belum melakukan perekaman agar segera merekamnya di Satuan Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Prima (Sanpel De Prima) di Kantor Kecamatan Beji,” pungkasnya.
