WartaDepok.com – Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengapresiasi terselenggaranya program pertukaran startup Taiwan-Indonesia Tahun 2023.
Sebanyak lima tim startup yang terdiri dari 12 orang asal Taiwan datang langsung ke Depok untuk bertukar informasi terkait dunia startup.
“Kegiatan ini luar biasa, bahwa kita punya jejaring yang lebih luas, tidak hanya skalanya Depok atau nasional saja, tapi sudah internasional. Dan zamannya sudah mendunia tidak bisa dihindari bahwa kita harus kuat jejaring serta membantu warga Depok untuk go internasional,” ujar Bang Imam, dilansir melalui laman resmi Pemkot Depok.
Dirinya menyampaikan bahwa Kota Depok menjadi salah satu nominator kota yang mewakili Indonesia pada ajang UNESCO Creative Cities Network (UCCN) atau Kota Kreatif Dunia.
Hal tersebut merupakan bentuk implementasi dari agenda pembangunan berkelanjutan Sustainable Development Goals (SDGs) 2030.
“Utamanya tujuan nomor 11 yaitu Kota dan komunitas yang berkelanjutan yang terdiri dari tujuh bidang kreatif, kerajinan dan seni rakyat, desain film, gastronomi, sastra, seni media dan musik,” ungkapnya.
Kota Depok, imbuhnya, masuk ke dalam kategori Kota Kreatif Seni Media (Media Arts) dengan fokus pada aplikasi dan games. Hal ini sesuai dengan pemetaan di tahun 2018 yang dilakukan oleh Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Nomor: 14/BA/IF.01/DIII/VIII/2018, tentang uji petik Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif (PMK3I) Kota Depok, bahwa Kota Depok masuk ke dalam sub sektor kreatif Aplikasi dan Games sebagai sektor prioritas.
“Hakikatnya, kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan pembangunan yang saling terintegrasi, menjadi salah satu kontribusi dalam mewujudkan Kota Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Chief Executive Officer (CEO) Indonesia Prima, Diah Yusuf menuturkan, pihaknya tertarik memboyong startup asal Taiwan berkunjung ke Depok kerena kota berjuluk Kota Belimbing ini telah masuk nominasi Kota Kreatif Dunia.
“Ini menjadi lebih menarik untuk bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk menguatkan creative cities nya itu sendiri,” ungkapnya.
Ke depan pihaknya pun siap berkolaborasi dengan Pemkot Depok. Salah satu agenda yang sudah direncanakan adalah mengundang perwakilan startup asal Depok untuk menjadi peserta Startup Indonesia Goes To Taiwan.
“Kita tadi sudah bicarakan agenda-agenda berikutnya, salah satunya kita ingin mengundang perwakilan startup dari Kota Depok untuk bisa menjadi peserta di Startup Indonesia Goes To Taiwan bulan depan,” jelasnya.