WartaDepok.com – Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, mengajak pengurus Rukun Warga (RW) di tiap wilayah untuk membentuk bank sampah. Pasalnya, saat ini baru terbentuk 340 bank sampah yang aktif dari total 920 RW yang ada di Kota Sejuta Maulid ini.
“Saat ini baru terbentuk kurang lebih setengahnya (bank sampah), dari 920 RW yang ada di Kota Depok. Keberadaan bank sampah perlu diperbanyak untuk memberikan edukasi pentingnya memilah ke masyarakat,” ujar Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono, usai kegiatan Jambore Bank Sampah dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), di Alun-alun Kota Depok, Selasa (21/02/23).
Bang Imam, sapaan akrabnya, meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) dan bank sampah, untuk menjadikan Peringatan HPSN yang jatuh pada hari ini (21 Februari) sebagai momentum memperkuat sinergisitas dengan masyarakat. Hal ini perlu dilakukan agar seluruh elemen bisa mengelola sampah dengan baik.
“Pengelolaan sampah menjadi tanggung jawab bersama. Baik pemerintah, masyarakat dan pengusaha, sehingga, perlu adanya kolaborasi aktif dari berbagai pihak agar masalah-masalah sampah dapat teratasi dengan baik,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris DLHK Kota Depok, Ridwan mengatakan, kegiatan ini merupakan Jambore Bank Sampah pertama yang dilaksanakan. Dirinya berharap, dengan adanya kegiatan ini, bank sampah di Depok semakin solid dan mampu menjadi contoh bagi masyarakat dalam pemilahan serta pengolahan sampah.
“Kami juga minta kepada masyarakat di Kota Depok agar dapat mendidik anak sejak dini untuk memilah sampah. Dengan begitu, ke depan, mereka bisa membedakan mana sampah residu, mana sampah yang masih bisa di daur ulang bernilai ekonomi,” tutupnya