WartaDepok.com – Masih banyak yang menggunakan Windows 7. Peringatan pun diberikan mengingat sistem operasi komputer populer ini segera dihentikan dukungannya oleh Microsoft.
Menurut perusahaan antivirus Kaspersky yang menganalisis data dari Kaspersky Security Network, 41% konsumen masih menggunakan sistem operasi komputer lama. Bahkan masih ada yang menggunakan Windows XP.
Sedangkan 40% bisnis kecil dan 48% UKM serta enterprise juga belum move on dari sistem operasi Microsoft versi lama, seperti dikutip detikINET dari Tech Radar.
Windows 7 tetap menjadi pilihan populer meskipun Microsoft bakal menghentikan dukungan pada Januari 2020. Sebanyak 38% konsumen dan usaha kecil serta 47% UKM dan enterprise menjalankan Windows 7 meski sudah tahu risikonya.
Alexey Pankratov selaku Enterprise Solution Manager Kaspersky memaparkan bahwa ongkos upgrade mungkin memang tinggi bagi sebagian user. Namun dalam jangka panjang menurutnya sepadan ketimbang harus menangani masalah keamanan yang potensial terjadi.
Seperti diketahui, OS yang tidak lagi mendapatkan dukungan keamanan memang rentan terhadap serangan malware dan sebagainya.
“Statistik menunjukkan bahwa jumlah signifikan user, baik kalangan bisnis maupun individu, masih memakai workstation dengan OS usang dan hampir berakhir daur hidupnya,” cetus dia.
“Penggunaan luas Windows 7 adalah mencemaskan karena kurang dari 6 bulan sampai versi ini tak didiking lagi,” tambahnya.
Alasan user kenapa sampai sekarang belum melakukan upgrade bermacam-macam. Dari tidak dapat menjalankan OS terbaru, alasan ekonomi sampai kebiasaan.
“Apapun itu, OS lama tanpa dukungan adalah ancaman keamanan siber, ongkos insiden mungkin lebih besar dibanding biaya upgrade. Itu kenapa kami merekomendasikan konsumen bermigrasi ke versi yang masih didukung,” sarannya.
Microsoft telah menyiapkan tanggal ‘kematian’ dari Windows 7, yaitu pada 14 Januari 2020. “Mulai bulan depan, jika Anda adalah pelanggan Windows 7, Anda dapat melihat pemberitahuan muncul di PC Windows 7 Anda,” jelas Matt Barlow, CVP Windows pada Maret silam.
Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates dan mendiang Paul Allen ini mengatakan, pemberitahuan hanya akan ditampilkan beberapa kali selama 2019, dan informasi tersebut berhenti setelah dukungan Windows 7 berakhir pada Januari 2020.