WartaDepok.com – Kabar mengejutkan datang dari DPC PKB Kota Depok. PKB diisukan memecat kadernya, Babai Suhaimi. Pemecatan ini cukup mengejutkan lantaran Babai baru saja terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Depok periode 2019-2024.
Dikonfirmasi terkait hal ini, Babai mengaku membenarkannya. Mantan Politikus Golkar itu mengaku jika partai sudah memberikan surat resmi pemecatannya.
“Yang pasti surat pemecatan sudah ada pada saya, ” ujar dia, Selasa (6/7).
Babai menilai pemecatan yang dilakukan PKB tanpa ada teguran dan melanggar AD/ART partai dan Undang-Undang partai Politik.
Menurut dia, pemecatan yang dilakukan DPP PKB bentuk upaya penjegalan dirinya.
“Supaya saya tidak dilantik sebagai Anggota DPRD Depok,” beber Babai.
Dia merasa telah dizalimi DPC PKB Depok, lantaran pemecatannya dilakukan tanpa dasar yang jelas. Tidak sesuai aturan maupun mekanisme partai.
“Pemberhentian saya oleh DPP cacat hukum. Masa saya sudah menang dengan memperoleh suara sebanyak 12 ribu, ” tegas Babai.
Babai memastikan jika dirinya akan memejahijaukan PKB ke Pengadilan Negeri Depok. “Saya sudah siapkan pengacara. Mereka inginkan saya dijegal untuk tidak digantik, ini penzoliman, ” tegas Babai.
Soal posisinya di parlemen, Babai percaya tak bakal berubah. Dia menambahkan jika KPU Depok sudah memastikan dirinya terpilih menjadi legislatif di DPRD Depok 2019-2024, melalui proses rapat pleno terbuka.
“KPU gak akan mengubah nama saya karena prosesnya sudah ingkrah. Proses pelantikan terus berjalan, ” katanya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Depok Selamet Riyadi ketika dikonfirmasi irit berbicara prihal pemecatan Babai Suhaimi oleh DPP PKB.
“Yah benar (Babai) dipecat ,” ungkapnya kepada awak media.
Selamet belum bisa menjelaskan secara rinci alasan pemecatan Babai. Bahkan dirinya tak mau bicara panjang lebar terkait pemecatan mantan Politikus Partai Golkar itu.
“Mohon maaf bukan nggak mau ngomong. Tapi yang ini no comment dulu. Ni lagi dirapatkan sama DPP,” pungkasnya.(zan/WD)