WartaDepok.com – Pendaftaran Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) Kecamatan Beji resmi ditutup Senin 8 Januari, kemarin. Dari rekrutmen tersebut, Panwascam Beji berhasil menjaring 492 Calon Pengawas TPS.
Ketua Panwascam Beji Winda Agus Wulandari mengatakan, dari 492 pendaftar, 238 di antaranya pria dan 254 lainnya ialah wanita. Yang lolos seleksi administrasi sebanyak 465 orang dari 457 Pengawas TPS yang dibutuhkan.
“Harusnya pendaftaran sudah berakhir pada tanggal 6 Januari 2024. Namun kouta pengawas yang dibutuhkan belum terpenuhi, sehingga, pendaftaran diperpanjang hingga 8 Januari 2024,” ujarnya, dikutip melalui laman resmi Pemkot Depok.
Dikatakannya, setelah pendaftaran ditutup, tahapan akan masuk pada tanggapan atau masukan masyarakat yang dimulai 10-21 Januari 2024. Kemungkinan besar ada yang gugur kembali pada proses ini.
“Ada kemungkinan gugur lagi, karena prosesnya masih panjang. Kita ikuti saja alurnya, sampai kuota Pengawas TPS terpenuhi,” katanya.
“Kami juga berpesan kepada seluruh calon Pengawas TPS untuk terus menjadi garda terdepan yang bertanggung jawab dalam mengawasi jalannya pemilu. Terutama pada tahapan pemungutan dan perhitungan suara yang menjadi inti dari penyelenggaraan pemilu,” ungkapnya.
“Diharapkan calon Pengawas TPS bisa berintegritas dan menjaga kesehatan dalam kelangsungan proses demokrasi di Pemilu 2024. Agar dapat terwujud pemilihan yang adil, bersih dan bermartabat,” tutupnya.