Peristiwa

Geram Jalan Becek, Warga Kampung Lio Blokade Truk Pengangkut Tanah Situ Rawa Besar 

285
×

Geram Jalan Becek, Warga Kampung Lio Blokade Truk Pengangkut Tanah Situ Rawa Besar 

Sebarkan artikel ini

WartaDepok.com – Warga Kampung Lio RW13 Kelurahan Depok dan warga RW 03 Kelurahan Beji blokade truk pengangkut tanah atau lumpur Situ Rawa Besar.

Alasan warga blokade truk pengangkut tanah karena banyak tanah sehingga Jalan Kembang Lio becek hal ini mengakibatkan licin dan membahayakan pengendara yang melintas jalan tersebut.

“Kami stop sementara karena membahayakan warga Kampung Lio yang lewat jalan ini. Bisa dilihat kondisinya licin banyak tanah becek,”kata ketua RW13 Adang Suardi kepada WartaDepok.com, Kamis (5/12).

Blokade sementara ini dilakukan sampai pihak kontraktor yang melakukan proyek revitalisasi Situ Rawa Besar membersihkan jalan Kembang Lio.

Kata Adang, warga menyambut baik revitalisasi situ namun harus dikerjakan secara propesional, jangan sampai warga menjadi korban atas proyek ini.

“Warga kesal karena ada laporan pengendara yang jatuh karena kondisi jalan yang becek. Kami harap pihak terkait bisa merespon hal ini. ,” tutur Adang.

Selain membahayakan warga juga kata Adang, menganggu aktifitas warga Lio yaitu buat macet jalan Kembang Lio saat pengangkutan lumpur atau tanah dari Situ Rawa Besar.

Masih di lokasi, warga RW13 Kosasih meminta Pemkot Depok melihat kondisi jalan ini. Sebab, pekerjaan proyek ini terlihat asal asalan dengan dibiarkan tanah berceceran yang diangkut oleh truk.

Di samping itu juga,ada proyek galian saluran air dan saluran gas pun juga terlihat asal asalan yang dikerjaan oleh pihak proyek.

“Jelas ini merugikan warga Lio. Malah sudah ada korban jatuh dari motor gara gara jalan Kembang Lio becek . Kami minta agar tanah ini dibersihkan, jangan hanya mengerjakan proyek tapi kami (warga ) dirugikan,” tandasnya.(Wan/WD) 

BACA JUGA:  Pemadaman Api di TPS Limo, Damkar Depok Optimalkan Personel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *