WartaDepok.com – Tinggi muka air (TMA) Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa naik secara drastis berbarengan dengan hujan yang mengguyur Bogor sejak, Kamis (9/1) pagi.
Masyarakat pun diimbau waspada mengingat status siaga IV dengan TMA 80 sentimeter (cm).
Kepala pengawas Bendung Katulampa Andi Sudirman menuturkan, pada Kamis dini hari, posisi TMA di Bandung Katulampa masih dalam kategori aman dengan ketinggian 20 cm (batas 50 cm).
“Pukul 07.00, TMA masih 20 cm, naik secara drastis pada pukul 08.00 dengan ketinggian 60 cm, beberapa menit kemudian 70 cm, dan pada pukul 09.00 TMA di Bendung Katulampa 80 cm dengan status siaga IV,” kata Andi.
Kenaikan drastis TMA bertepatan dengan wilayah Bogor yang diguyur hujan sejak pukul 05.00 dan bertahan hingga saat ini di hulu atau Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor.
“Untuk itu, masyarakat tetap diimbau waspada mengingat prakiraan hujan terjadi sepanjang hari ini dan bisa meningkatkan tinggi air di bendung secara tiba-tiba,” papar Andi.
Sementara, BMKG memprediksi Bogor akan diguyur hujan dengan intensitas ringgan hingga deras sepanjang Kamis (9/1).
Cuaca pagi hari di Bogor hujan dengan intensitas ringan. Suhu udara sekitar 26 derajat selsius, kelembapan udara mencapai 80 persen, dan kecepatan angin 4 km/jam.
Di siang hari diperkirakan akan terjadi hujan ringan hingga lebat menjelang sore dengan suhu udara mencapai 30 derajat selsius, kelembapan udara 55 persen, dan kecepatan angin 28 km per jam.
Sementara itu, Bogor saat malam akan berawan dengan suhu mencapai 24 derajat selsius, kelembapan udara naik hingga 80 persen, dan kecepatan angin 9 km per jam.
Memasuki dini hari, Bogor masih akan berawan. Suhu udara sebesar 20 derajat selsius, kelembapan udara 90 persen, dan kecepatan angin 6 km per jam. (Wan/WD)